Obral Gelar Habib | Opini Tempo

Usir Habib dari indonesia karena slalu menyebarkan ajaran radikal

TEMPO ITS THE BEST❤

Mantap tempo berani ngangkag iso yg sensitif

AAduh Pak Pow....

Lu kena juga ama virus propaganda buatan master KONOHA . Parah lu...
Mereka cuma boneka2 mainan konspirasi para oknum tegangan tinggi. Jangan ikutan jadi mainan.
Fokus aja kritik pemerintah, terutama terkait polemik ini, biar mereka gak terus2an cuek ama perpecahan anak bangsa ini.

budak2 habib.. wahai mukibin sadarlah...

jangan gampang percaya ,belajar berpikir rasional ,SDH tau kita Indonesia punya dasar negara ,punya budaya ,kenapa mengagungkan budaya asing?

Jujur aja saya sakit hati dan sedih ketika mereka seenak sendiri merubah rubah sejarah. Mereka para pejuang apa ga ssakit hati terlebih keturunan nya yg ASLI.
Terlalu bodoh dan fanatik, cara mereka memanfaatkan orang orang yg ga berdaya.
Hidup susah di dunia, berharap masuk surga dengan dekat dgn habib palsu.
Mereka berharal surga tp pandangan surga mereka materialisme, berharsp disana tdk semenderita di dunia.
Ah pecundang, islam tidak cengeng seperti itu.

saya setuju dengan statemen buya syafii maarif

alhmadulillah gw muhammadyah. di muhammadyah tak ada istilah pengkultusan seseorang kecuali nabi. di sisi allah derajat seseorang dilihat dali amal, akhlak dan ilmu yang bermanfaat.

Analisis yang lebaaai. Kalau ini warisan kolonial, kenapa cuma habib yang dihormati. Seharusnya keturunan belanda juga kita hormati. Mereka kan warga kelas atas. Wallah, ini analisis sampah. Tujuannya untuk menimbulkan sentimen terhadap belanda

Rabbi habli minassolihin
Artinya
Ya Tuhanku anugerahilah aku anak yang Sholeh

Rabbi habli milladunka surriyatan toyyibatan innaka sami ud doa
Artinya
Ya Tuhanku anugerahilah aku anak yang baik dari sisi engkau sesungguhnya engkau maha mendengar doa.

Rabbana hablana min azwajina wazurriyatina kurratu ayyunin wajaalna lillmuttaqin imaman
Artinya
Ya Tuhan kami jadikanlah kami melalui istri kami anak keturunan belahan jiwa kami dan menjadi ikutan orang2 yang benar.

Ada beberapa cara untuk mendapatkan anak keturunan.
1. Dengan sholat 2 rakaat dan doa sebelum hubungan suami istri, keturunan sudah diberikan nama saat keturunannya masih disulbi ayah. Do'anya diatas.
2. Ada juga anak yang dibuat dalam keadaan nafsu menyala-nyala (api) saat mabuk atau teler.
3. Ada juga dengan cara ambil sendiri pada saat istrinya sedang tidur, tidak diminta. kalau sudah selesai tutup jo.
Terserah pilih yang mana untuk mendapatkan keturunan.

Gelar habis jadi dikomersialkan untuk mencari duit oleh oknum pendosa

Tempo memang bernyali WANI.... sangat salut

ijin share

Truz tempo pancarkan kebenaran....

Saran saya undang si Imad debad dengan gus wafi di tempo biar terang benderang pembahasannya

Yg mendewakan habib biasanya SDM rendah sumbu pendek tdk kreatif selalu merasa benar

Mulai sadar para pengikut habib dan Gus

Jgn sampai ada kasta2 seperti di india.

Muslim yg cerdas pasti mendukung Kiyai Imaduddin Bantani

Untungnya sy sudah murtad, tinggal ngetawain aja 😅

Alhamdulillah terbongkar semua

Sekarang bgni sj berfikirla yg jelas dan benar ap ajaran tsb. Itu benar atao tdk

Jual beli kuasa jabatan : ❌
Jual beli keturunan : ✅
Makelar Perumahan. : ❌
Makelar Pemakaman. : ✅

HABIB hanya gelar....mereka tetap manusia yg ada dosa seperti kita smua

MANTAP TEMPO, MENCERDASKAN ANAK BANGSA DARI PEMBODOHAN SPIRITUAL AGAMA OLEH HABIB2 IMIGRAN YAMAN

Mantap Bos

Tempo mencerdaskan anak bangsa

Tempo menyala

Tempo langanan bapakku mulai dari masa muda, sekarang aku ikutan ngefans tempo, terus menyuarakan keadilan min, tuhan selalu melindungi kalian, Aamiin 🤲❤

Rasulullah SAW bersabda:

ﻳﺎ ﺃﻳﻬﺎ اﻟﻨﺎﺱ ﺇﻧﻲ ﺗﺮﻛﺖ ﻓﻴﻜﻢ ﻣﺎ ﺇﻥ ﺃﺧﺬﺗﻢ ﺑﻪ ﻟﻦ ﺗﻀﻠﻮا: ﻛﺘﺎﺏ اﻟﻠﻪ، ﻭﻋﺘﺮﺗﻲ ﺃﻫﻞ ﺑﻴﺘﻲ

"Wahai manusia, aku tinggalkan pusaka yg jika kalian pegang tidak akan tersesat, yaitu kitabullah dan keturunan ahli baitku." (HR. At Tirmidzi)

Saya bukan habib,
Tpi saya menghormati keturunan nabi
Semua tergantung dari diri masing"

Semakin Bangga dengan tempo.

bisa ambil referensi juga dari Dr.Menachem Ali, ahli filologi

Hanya satu yang penting kita adalah turunan Adam & Hawa.

cuman tempo yg bisa begini

Indonesia tidak butuh habib sehebat apapun ilmunya

Ayo indonesia sadar jgn mau didoktrin dgn ide yg membelenggu jiwa dan pikiran..

Mantap 👍

Paham sekali..dan sudah saya duga dr dulu..dan terbukti..kannn

Gua muslim dukung lu bang biar ga semua tersesat ajaran abal Abal
Tapi bisa pilih ulama yg membawa kedamaian ❤

Saya mencintai para habaib dengan tulus , menurut saya itu adalah sebuah kewajiban , Insya Alloh selamat dunia akhirat !

Waduh Tempo kok nyenggol2 Rijik, pendukung Prof Dr Anies Baswedan

Sirik!!

pada akhir ada media yg berani mengangkatvisu nasab ini terimakasih TEMPO..karena sy pribadi tidak menyakini bahwa kabib balawi bukan keturunan nabi,jejak dijital mereka sangat tidak mencerminkan sipat" baginda nabi muhamad saw...apa lg dalam pendawiran sungguh menyesatkan..salam akal sehat

Salah satu media favorit saya sejak sd hinggs membust says lbh cerdas dlm menyikapi sesuatu

Tempo the best

Patrick star: "pemujaan yg berlebihan itu tidak baik sponsbob"

Rahasia Kenapa Tuhan Membiarkan Perbudakan dan Baru Pada Abad modern, 19 - 20, perbudakan mulai dihapuskan secara masif di dunia?

Dalam Hinduisme dikenal Bangsa Mleccha dan Wedha, makhluk berbentuk Manusia yg berbeda asal usul. Dalam Islam dikenal istilah Adam adalah Bapak BASYAR (Abul-Basyar). Manusia Basyar berbeda meskipun bentuknya sama dengan kemampuan yg bisa serupa. Untuk perbandingan supaya bisa erasionalkan, kita lihat robot manusia produk AI tercanggih yg sangat mirip manusia yg itupun masih tahap perkembangan (bukan tidak mungkin suatu saat kelak ia bisa sama persis dengan kemampuan untuk bersetubuh hingga melahirkan anak).

Perbudakan sebenarnya dari makhluk berbentuk manusia tetapi bukan dari keturunan para nabi. Para nabi berasal dari seorang nabi. "Budak" itu "hamba" sedangkan "Nabi" itu "Tuan". Barulah di era Nabi Muhammad, saw., "(manusia) Basyar" yg TERPERANGKAP dalam kondisi perbudakan dibebaskan (selama ia beriman). Hal ini sebenarnya sudah sejak jaman "Israel". Israel berasal dari kata Israa + El. Iil atau El adalah transkripsi dari Bahasa Ibrani untuk melambangkan Yg Maha Kuasa. Sementara Israa adalah perjalanan. Jadi Nabi Musa, as. membimbing Bangsa El dalam Israa nya. Rasulullaah Isa, as. MENEMUKAN domba yg tersesat di kalangan Bangsa EL yg melakukan Perjalanan (Israa). Rasulullaah Muhammad, saw. menyebarkan kemungkinan tercapainya ISRAEL yg bukan hanya Ras Yahudi, sebagaimana Bangsa Mleccha dalam Hinduisme yg kemudian menjelma menjadi Bangsa Wedha.

Jadi PERBUDAKAN pada awalnya adalah LEMAHnya kerohanian dan bercampur secara material hingga menjadi budak dalam arti perbudakan/slavery saat ini....

Itu hanya di Jawa dan kalsel,.kalau di Sumatera g ada gus atau habib, karena budaya orang Sumatera egaliter.

Kalo masalah kemerdekaan ya saya ikut sukarno... 😂😂😂😂